Corn on the Cob adalah salah satu camilan atau lauk sederhana yang digemari di banyak negara. Terbuat dari jagung manis yang masih melekat pada tongkolnya, makanan ini biasanya direbus, dikukus, atau dipanggang, lalu disajikan dengan mentega, garam, atau bumbu tambahan lainnya. Rasanya yang manis, teksturnya yang renyah, dan kesederhanaannya menjadikan corn on the cob hidangan yang tak lekang oleh waktu.

Sejarah dan Popularitas Corn on the Cob

Asal Usul dan Tradisi

Jagung telah menjadi makanan pokok di Amerika sejak ribuan tahun lalu, terutama bagi suku-suku asli seperti suku Maya, Aztek, dan penduduk asli Amerika Utara. Corn on the cob sendiri berasal dari cara tradisional mengonsumsi jagung yang paling alami dan minim pengolahan.

Ketika jagung diperkenalkan ke Eropa dan negara-negara lain, kebiasaan makan jagung langsung dari tongkolnya pun menyebar dan menjadi populer, terutama di musim panen atau saat musim panas.

Hidangan Favorit Musim Panas

Di Amerika Serikat, corn on the cob menjadi makanan wajib saat pesta barbekyu, piknik, atau perayaan 4th of July. Di negara lain seperti Meksiko (dikenal dengan nama “elote”), corn on the cob dihidangkan dengan sentuhan khas seperti mayones, keju, cabai bubuk, dan air jeruk nipis.

Cara Memasak dan Menyajikan Corn on the Cob

Metode Memasak Populer

Beberapa cara umum memasak corn on the cob meliputi:

Direbus: Jagung dimasukkan ke dalam air mendidih selama 5–7 menit hingga empuk.

Dikukus: Metode ini mempertahankan rasa manis alami jagung.

Dipanggang: Memberikan aroma smokey dan tekstur yang lebih kering dan renyah.

Dibakar di atas arang: Memberi rasa yang khas, cocok untuk barbekyu.

Setelah matang, jagung biasanya diolesi mentega dan ditaburi garam, namun bisa juga ditambah rempah atau saus sesuai selera.

Variasi Internasional

Di berbagai negara, corn on the cob hadir dalam berbagai variasi:

Elote (Meksiko): Jagung bakar dengan mayones, keju cotija, bubuk cabai, dan jeruk nipis.

Jagung bakar (Indonesia): Disajikan dengan margarin, sambal, dan kecap manis.

Corn with spice butter (AS/UK): Mentega dicampur bawang putih atau herba untuk cita rasa ekstra.

Nilai Gizi dan Popularitas Global

Kaya Nutrisi

Corn on the cob mengandung serat, vitamin B, antioksidan, dan energi dari karbohidrat alami. Ini menjadikannya pilihan camilan sehat selama tidak ditambahkan terlalu banyak mentega atau garam.

Hidangan yang Tak Pernah Bosan

Kesederhanaan dan fleksibilitas adalah daya tarik utama dari corn on the cob. Dari anak-anak hingga orang dewasa, makanan ini terus digemari di berbagai budaya dan tidak pernah kehilangan pesonanya.