Apa Itu Spätzle?

Spätzle adalah sejenis pasta tradisional yang berasal dari Jerman, khususnya dari wilayah Swabia di bagian selatan negara tersebut. Spätzle memiliki bentuk yang unik, yakni potongan kecil yang empuk dan kenyal, biasanya disajikan sebagai pelengkap hidangan daging atau saus. Berbeda dengan pasta Italia yang berbentuk tipis dan panjang, Spätzle dibuat dari adonan tepung, telur, air, dan garam, lalu direbus dalam air mendidih hingga matang.

Meskipun sederhana dalam bahan-bahannya, Spätzle memiliki rasa yang kaya dan tekstur yang sangat lembut. Hidangan ini menjadi makanan pokok di Jerman, Austria, dan Swiss, dan kerap disajikan dalam berbagai variasi.

Sejarah dan Asal Usul Spätzle

Asal Usul Spätzle di Swabia

Spätzle berasal dari wilayah Swabia di Jerman bagian selatan, dan sudah ada sejak abad ke-18. Konon, nama “Spätzle” berasal dari kata “Spatz,” yang berarti burung kecil dalam bahasa Jerman, karena bentuknya yang kecil dan bulat mirip dengan burung. Makanan ini awalnya dibuat sebagai makanan sederhana untuk keluarga petani, namun seiring waktu, Spätzle berkembang menjadi hidangan yang lebih kaya dan sering disajikan dalam perayaan dan acara khusus.

Peran dalam Budaya Kuliner Jerman

Di Jerman, Spätzle sering dianggap sebagai makanan yang menyatukan keluarga. Hidangan ini biasa disajikan sebagai pendamping daging panggang, seperti Rinderrouladen (daging sapi gulung), atau dengan saus keju yang gurih. Di daerah Swabia, Spätzle bahkan sering dijadikan sebagai hidangan utama yang dimasak dengan berbagai bahan tambahan, seperti sayuran atau daging.

Cara Membuat Spätzle yang Lezat

Bahan-Bahan yang Dibutuhkan

Untuk membuat Spätzle, bahan-bahan yang diperlukan sangat sederhana:

• 500 gram tepung terigu
• 5 butir telur
• 200 ml air
• 1 sendok teh garam
• 1 sendok makan minyak zaitun (opsional, untuk adonan lebih kenyal)

Proses Pembuatan Spätzle

1. Membuat Adonan: Campurkan tepung terigu, telur, air, dan garam dalam mangkuk besar. Aduk hingga adonan menjadi kental namun tetap agak cair. Anda bisa menggunakan tangan atau mixer untuk mengaduk adonan ini.
2. Memasak Spätzle: Rebus air dalam panci besar dengan sedikit garam. Setelah air mendidih, masukkan adonan ke dalam Spätzle press atau saringan besar, lalu tekan adonan langsung ke dalam air mendidih. Potongan adonan akan langsung berbentuk kecil dan mengapung saat matang.
3. Penyajian: Setelah Spätzle matang, angkat dan tiriskan. Anda bisa menyajikannya dengan mentega yang meleleh, saus keju, atau sebagai pendamping daging panggang.

Variasi dan Penyajian Spätzle

Spätzle dengan Keju

Salah satu variasi populer dari Spätzle adalah Käsespätzle, yaitu Spätzle yang dicampur dengan keju leleh dan bawang goreng. Hidangan ini sangat populer di daerah Alpen dan menjadi makanan penghibur yang sangat lezat.

Spätzle dengan Daging

Spätzle juga sering disajikan dengan daging, terutama dalam hidangan seperti Schwäbischer Sauerbraten, daging panggang yang dimasak dengan saus asam, atau Rinderrouladen. Spätzle yang lembut akan menyerap saus daging dengan sempurna, menambah cita rasa yang kaya.