
Dulce de leche adalah salah satu manisan yang paling populer di Amerika Latin, terkenal karena rasa manisnya yang lembut dan teksturnya yang creamy. Secara harfiah berarti “permen susu,” dulce de leche dibuat dengan cara merebus susu dengan gula hingga mencapai konsistensi seperti karamel. Hidangan ini menjadi bahan penting dalam banyak dessert dan juga bisa dinikmati langsung sebagai olesan atau topping.
Apa Itu Dulce de Leche?
Dulce de leche adalah bahan manis yang terbuat dari susu, gula, dan kadang-kadang sedikit vanili atau rempah-rempah lain. Proses pembuatannya sederhana, namun memerlukan kesabaran. Susu dan gula dimasak dalam panci dengan api kecil selama beberapa jam hingga teksturnya menjadi kental dan berwarna cokelat keemasan. Hasilnya adalah krim manis dengan rasa karamel yang kaya dan lembut di mulut.
Dulce de leche sering digunakan dalam berbagai dessert, seperti kue, es krim, permen, dan juga bisa menjadi bahan pengisi dalam berbagai jenis pastry. Di beberapa negara, seperti Argentina, Uruguay, dan Meksiko, dulce de leche bahkan sering dinikmati langsung sebagai camilan atau dioleskan di roti, menjadikannya favorit di seluruh wilayah Amerika Latin.
Sejarah dan Asal-usul Dulce de Leche
Asal-usul dulce de leche diperdebatkan di banyak negara, tetapi yang paling umum adalah bahwa hidangan ini berasal dari Amerika Latin. Beberapa sejarahwan mengklaim bahwa dulce de leche pertama kali dibuat oleh orang Spanyol atau Portugis pada abad ke-19. Ada juga cerita bahwa dulce de leche ditemukan secara tidak sengaja ketika seorang ibu yang sedang memasak susu dan gula meninggalkan panci di atas api terlalu lama, yang akhirnya menghasilkan manisan karamel ini.
Di Argentina, dulce de leche telah menjadi bagian penting dari budaya kuliner mereka dan digunakan dalam banyak hidangan khas, seperti alfajores (kue lapis yang diisi dulce de leche). Sementara itu, di Meksiko, hidangan ini dikenal sebagai cajeta ketika dibuat dengan susu kambing, memberikan rasa yang lebih khas.
Penggunaan Dulce de Leche dalam Kuliner
Dulce de leche tidak hanya digunakan dalam hidangan manis, tetapi juga bisa digunakan dalam berbagai cara untuk menambah rasa pada banyak makanan. Di luar Amerika Latin, dulce de leche mulai mendapatkan popularitas dan banyak digunakan dalam berbagai dessert internasional. Beberapa cara paling populer untuk menggunakannya antara lain:
Isi Kue dan Pastry: Dulce de leche sering digunakan untuk mengisi kue-kue kering, seperti alfajores di Argentina atau churros di Meksiko.
Topping untuk Es Krim: Menjadi tambahan yang sempurna pada es krim, memberikan rasa manis yang kaya dan tekstur yang lembut.
Bahan Kue dan Cupcake: Dalam banyak resep kue, dulce de leche dapat digunakan sebagai lapisan atau olesan, menambah kelembutan dan rasa karamel yang khas.
Roti dan Pancake: Di beberapa negara, dulce de leche juga sering dioleskan di atas roti bakar atau pancake, memberikan sentuhan manis yang sempurna.