
Bulalo adalah salah satu hidangan khas Filipina yang sangat terkenal, terutama di daerah Luzon. Hidangan ini terbuat dari sup daging sapi yang dimasak perlahan dengan tulang sumsum, menghasilkan kaldu yang kaya dan lezat. Bulalo biasanya disajikan dengan berbagai sayuran dan bumbu yang membuat rasanya semakin nikmat. Pada artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai bulalo, bagaimana cara memasaknya, serta sejarah singkat dari hidangan ini.
Sejarah Singkat Bulalo
Bulalo berasal dari daerah Tagalog, tepatnya di sekitar wilayah Cavite dan Batangas. Hidangan ini sudah ada sejak berabad-abad lalu dan dikenal sebagai makanan tradisional yang biasa dimasak oleh para petani dan nelayan setelah seharian bekerja keras. Dahulu, bulalo dibuat dengan cara merebus tulang sapi dalam waktu lama untuk menghasilkan kaldu yang kaya rasa dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Meskipun bulalo sering dikaitkan dengan wilayah tertentu di Filipina, hidangan ini kini sudah dikenal luas di seluruh negeri dan bahkan di beberapa negara lain. Keunikan bulalo terletak pada cara memasaknya yang membutuhkan waktu lama, sehingga menghasilkan daging yang empuk dan kaldu yang gurih.
Cara Membuat Bulalo yang Lezat
Memasak bulalo memang membutuhkan kesabaran, namun hasilnya sangat sepadan dengan usaha yang dikeluarkan. Berikut adalah resep sederhana untuk membuat bulalo yang lezat:
Bahan-bahan:
1 kg daging sapi bagian kaki atau bagian lainnya yang memiliki banyak sumsum tulang
2 liter air
2 buah jagung manis, dipotong-potong
1 buah kentang, dikupas dan dipotong-potong
1 genggam daun kubis atau bok choy
1 batang daun bawang, diiris tipis
2 siung bawang putih, cincang halus
1 buah bawang bombay, iris tipis
1 sendok teh lada hitam
Garam secukupnya
Cara Memasak:
Rebus daging sapi bersama tulang sumsum dalam air mendidih selama sekitar 3-4 jam hingga dagingnya empuk dan kaldu keluar.
Tambahkan bawang putih dan bawang bombay, lalu biarkan mendidih hingga aromanya keluar.
Masukkan jagung manis, kentang, dan lada hitam. Masak hingga semua bahan matang.
Terakhir, tambahkan daun kubis dan daun bawang. Aduk rata dan biarkan masak selama beberapa menit.
Sesuaikan rasa dengan garam sesuai selera dan sajikan hangat.
Bulalo sangat nikmat disajikan saat cuaca dingin, dan sering kali disajikan bersama dengan nasi putih yang pulen. Kaldu gurihnya akan membuat Anda ingin terus menyantapnya.
Tips Menambah Rasa
Untuk memberikan sentuhan rasa yang lebih kaya, Anda bisa menambahkan sedikit kecap ikan atau sedikit minyak bawang putih ke dalam sup. Ini akan memberikan kedalaman rasa yang lebih dan menambah cita rasa khas bulalo.
Kenikmatan Bulalo untuk Semua Kalangan
Bulalo bukan hanya sekadar hidangan, tetapi juga bagian dari budaya kuliner Filipina yang menyatukan keluarga dan teman-teman. Hidangan ini biasa disantap dalam acara makan besar atau ketika berkumpul bersama. Karena sifatnya yang menghangatkan tubuh dan memiliki rasa yang lembut, bulalo bisa dinikmati oleh segala usia, dari anak-anak hingga orang dewasa.
Tidak hanya lezat, bulalo juga memberikan manfaat kesehatan berkat kandungan kolagen dalam tulang sumsum yang baik untuk kulit dan sendi. Oleh karena itu, tidak heran jika bulalo menjadi hidangan favorit yang terus digemari banyak orang, baik di Filipina maupun di luar negeri.
Dengan kelezatan dan khasiatnya, bulalo tetap menjadi salah satu hidangan yang wajib dicoba bagi siapa saja yang ingin merasakan kekayaan rasa khas Filipina.